Larangan yang sering tidak di ketahui oleh jamaah haji dan umrah

Larangan yang sering tidak di ketahui oleh jamaah haji dan umrah di mekah.

larangan yang sering  tidak di ketahui dan oleh jamaah haji dan umrah saat di mekah, adalah larangan yang paling tidak di anggap para jamaah haji dan umrah penting, padahal itu merupakan yang dapat berakibat bagi pelaksanaan upacara ritual haji dan umrah, khusus bagi orang-orang yang tak mementingkan hal-hal dalam sesuatu itu ada kunsikkuinsi nya

Di dalam pelaksanaan haji ada hal-hal penting yang tidak dapat di pungkiri dan tak dapat di lakukan saat melakukan kegiatan pelaksanaan upacara ritual haji seperti wukup arapah yang mana apa bila ketinggalan kegiatan wukup arapah maka tidak sah hajinya,

Namun ada hal-hal yang dilarang yang merupakan tidak penting karena tak masuk dalam larang berhaji,dan semasa di tanah haram itu akan berdampak bagi mereka yang melakukannya dan sering tak disadari oleh mereka betapa pentingnya hal-hal yang demikian itu,

Selama di situ orang yang melakukan nya itu akan merasakan selama di tanah haram,pastinya orang yang berhaji dan umrah itu tak ingin dapat seperti demikian yang berdampak buruk bagi kegiatan haji dan umrah mereka,

Padahal saat berhaji dan berumrah pastinya  ingin tak sakit, tak ingin kepanasan, tak ingin tak bisa makan dan tak ingin yang dapat mengganggu kebahagiaan saat disana, namun akibat dari perilaku kita yang mungkin tak sengaja, membuat kita jadi demikian,

Nah,, lalu apa larangan itu yang tak bulih di lakukan oleh seseorang yang berhaji dan ber umrah saat di mekah tanah haram,,???

Iyalah hal yang mendasar bagi orang , yakni berkata-kata yang tidak penting dan mewada apa yang ada dan belum terjadi , yang ada bagi berhaji  .semisal berkata-kata,,kalau seperti ini,,aq tidak bisa makan,, maka orang itu selama di mekah tidak akan bisa makan atau tak bernafsu untuk makan,
Lalu,, mengatakan,, panasnya di sini (mekah) maka orang itu di mekah akan selalu kepanasan selama disana,, atau berkata,, sakit kalau seperti ini ke adaanya badan,, maka dia akan sakit,, badanya sampai pulang,,

Ingat bahwa peekataan kita adalah doa,, apalagi saat berhaji dan berumrah,, yang mana di tanah haram itu,, doa itu di mustajab atau di kabulkan dalam berdoa,, oleh Allah swt,,

Maka sebaiknya berkata yang baik-baik saja disana dan berprasangka yang baik juga,, di tanah haram mekah itu,, semisal,, enaknya di mekah ini,, enaknya makananya,, sehat badan ku,, karena perkataan dan prasangka itu adalah kabul,,
Seperti demikian :umat nabi Muhammad saw itu sesuai dengan apa yang di prasangka kanya.

Nah jgn lah yang demikian,, banyak orang yang berkata-kata demikian,, dan terjadi apa sesuai dengan perkataan nya, sebenarnya hal itu adalah larangan yang jarang di katakan oleh orang yang ingin berhaji dan  ber umrah.

Demikian,semoga apa yang admin tulis dapat berguna dan bermanfaat bagi anda yang berkunjung dan bagi anda yang ingin berhaji dan berumrah,, wasalam